Bikin Terenyuh, Kisah Bocah Jual Sayur Demi Hidupi Kakek di Tengah Lockdown.
Wabah virus Corona Covid-19 membuat sebagian negara memutuskan untuk mengunci negaranya atau dikenal dengan istilah lockdown.
Keputusan ini pun diambil oleh pemerintah sebagai upaya memutus
rantai penyebaran Corona Covid-19 sejak Januari 2020 lalu yang meluas ke
berbagai negara.
Salah satu negara yang menerapkan status lockdown karena virus Corona Covid-19 yakni Thailand.
Negara dengan sebutan Gajah Putih ini telah memberlakukan lockdown
sejak 21 Maret 2020 yang dimulai dari Ibu Kota Bangkok dan beberapa
wilayah lainnya.
Semua toko hingga mal harus tutup, sekolahan hingga tempat spa pun
juga tutup. Banyak masyarakat yang harus siap menghadapi kondisi ekonomi
yang berubah drastis.
Meskipun keputusan lockdown ini belum dilakukan di seluruh wilayah
Thailand, dibalik keputusan itu pun ada beberapa masyarakat yang
mengalami kesulitan.
Salah satunya adalah bocah malang satu ini. Bocah yang diketahui
masih berusia 10 tahun itu rela berjualan sayur keliling demi menghidupi
kakeknya yang sudah tua di tengah lockdown imbas virus Corona Covid-19
tersebut.
Ia dengan gigih dan berjuang keras mengendarai becaknya untuk menjual sayuran setiap hari.
Kisahnya pun ramai dibicarakan di media sosial dan menarik perhatian banyak netizen.
Hidupi Kakek, Nenek dan Nenek Buyutnya

Dilansir dari World of Buzz oleh Liputan6.com, Kamis (30/4/2020)
bocah berusia 10 tahun itu memodifikasi sepedanya menjadi becak
sederhana untuk membawa beragam sayuran untuk ia jual.
Bocah yang diketahui bernama Dong itu menjadi berita utama di
Malaysia setelah diketahui bahwa dagangannya tak terjual sedikit pun
ditengah lockdown Thailand.
Dong telah menyusuri jalan-jalan di wilayah Songkhla, Thailand yang tampak sepi dan kosong.
Dilansir dari media lokal, Dong menjual sayur-sayuran untuk menghidupi keluarganya yang sudah tua.
Keluarganya mencakup seorang nenek berusia 56 tahun, nenek buyut
berusia 89 tahun dan seorang kakek buyut berusia 96 tahun yang
sakit-sakitan.
Jualan Sayur yang Ditanam oleh Neneknya

Dong berkeliling dengan sepeda yang ia ubah menjadi becak sederhana untuk berjualan sayur segar.
Tampak sepedanya yang sederhana penuh dengan beragam jenis sayuran.
Sayur-sayur tersebut merupakan hasil yang ditanam oleh neneknya sendiri.
Meski membuat banyak orang terenyuh, saat ditanya Dong mengaku itu bukanlah hal baru baginya.
Berjualan sayur dengan berkeliling sudah ia lakoni sejak kelas satu sekolah dasar, dikutip dari World of Buzz.
Namun sayangnya, ditengah pandemi ini sayuran yang ia jual hampir tak laku.
Thailand yang mengumumkan lockdown hingga akhir Mei mendatang, membuat Dong harus ekstra berjuang untuk menghidupi keluarganya.
Meskipun demikian, bocah pekerja keras itu menolak untuk berhenti.
Bahkan jalanan yang tampak sepi dan banyak bisnis yang anjlok, Dong
tetap bersikeras menjual sayurannya di mana pun ia bisa memenuhi
kebutuhan hidup.
Didengar Oleh Perdana Menteri Thailand
Ketika Perdana Menteri Thailand mendengar cerita Dong, ia segera menghubungi pemerintah setempat untuk menawarkan bantuan.
Ketika Perdana Menteri Thailand mendengar cerita Dong, ia segera menghubungi pemerintah setempat untuk menawarkan bantuan.
Sejak itu, pejabat Songkhla telah mengatur agar persediaan hidup
dikirimkan ke keluarga Dong dengan jaminan penuh bahwa keluarga akan
disediakan sampai akhir epidemi ini.
Etika kerja dan keteguhan hati Dong menggerakkan hati otoritas dan para netizen yang memuji anak kecil itu atas kerja kerasnya.
Banyak dari mereka yang tersentuh dan salut dari aksi bocah yang masih berusia 10 tahun itu.
0 Response to "Bikin Terenyuh, Kisah Bocah Jual Sayur Demi Hidupi Kakek di Tengah Lockdown."
Post a Comment